Saturday, February 1, 2014

Bencana Sinabung: Evakuasi Dilanjutkan Minggu, BNPB Update Data Pukul 10.00 WIB

Warga desa di sekitar Gunung Sinabung pergi mengungsi. (dok.theguardian)
MEDAN, teraslampung.com--Hingga Sabtu malam (1/2/2014) pukul 23.50 WIB, jumlah korban tewas akibat terkena awan panas Gunung Sinabung masih simpang siur. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan 14 korban tewas yang sudah diindentifikasi. Namun, informasi lain dari masyarakat menyebutkan korban ada 16 orang lebih.

BNPB berjanji akan memperbarui data jumlah korban pada Minggu pagi (2/2/). Untuk menjawab kesimpangsiuran informasi, BNPB akan memberikan informasi kepada publik pada saat meng-update data,

“Nanti pada Minggu pagi pukul 10.00 WIB kami akan meng-update datanya," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho.

Sutopo mengatakan jumlah korban tewas kemungkinan masih bertambah. Untuk mengevakuasi korban di Desa Sukameriah, Kecamatan Payung, Kabupaten Karo, kata Sutopo, akan dilanjutkan Minggu (2/2) oleh Tim Pencarian dan Penyelamatan yang dibantu relawan.

Koordinator Media Center Penanggulangan Bencana Sinabung di Posko Kabanjahe, Jhonson Tarigan, mengatakan pencaharian dan evakuasi terhadap korban terpaksa dihentikan pada Sabtu sore (1/2) karena cuaca di sekitar lokasi kejadian tidak mendukung.

Pada saat evakuasi Sabtu sore (1/2) Satgas BPBD Karo, Tim SAR, relawan, dan masyarakat berhasil mengevakuasi 14 korban semburan awan panas.

No comments:

Post a Comment