Tersangkut Plagiarisme, Anggito Abimanyu Mundur dari UGM

Anggito Abimanyu (ist)

Yogyakarta, teraslampung.com--Lagi, akademikus ternama tersangkut kasus plagiarisme. Kali ini dugaan plagiarisme dilakukan ekonom Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB-UGM), Anggito Abimanyu. Anggito pun kini sudah resmi mengundurkan diri dari UGM.

Pengunduran diri Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementarian Agama itu terjadi setelah ia dituduh melakukan plagiarisme.  

Dugaan plagiarisme derawal dari tulisan Anggito dalam rubrik Opini yang dimuat Kompas pada 10 Februari 2014 berjudul “Gagasan Asuransi Bencana”. Tak lama setelah tulisan itu dimuat Kompas, muncul tuduhan bahwa tulisan tersebut menjiplak karya Hotbonar Sinaga dan Munawar Kasan berjudul “Menggagas Asuransi Bencana”. Ironisnya, karya yang dijiplak Anggito adalah tulisan Hotbonar dan Munawar yang sudah pernah dimuat Kompas tujuh tahun silam (edisi 21 Juli 2006).

Sesaat setelah mengundurkan diri, pria yang kini menjabat sebagai Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementarian Agama itu, meminta maaf kepada rektor, dosen, dan seluruh sivitas akademia UGM.

“Permintaan maaf khusus kepada saudara Hotbonar Sinaga dan Munawar Kasan,” ujar Anggito, saat jumpa pers di UC UGM, Senin (17/2/2014).

Anggito menyatakan mengundurkan diri sebagai dosen UGM dengan alasan untuk mempertahankan kredibilitas UGM sebagai kampus yang menjunjung kejujuran, integritas dan tanggungjawab akademik.

“Saya sendiri yang mengirim email itu [ke Kompas], bukan asisten. File tulisan itu ia simpan di dalam komputer pribadi saya. Saya khilaf,” ujar Anggito. (Dewira/B. Satriaji)